Okey
guys, kali ini gue ngepost lagi :3
Tadi pagi
sebenarnya udah bangun cepet, tapi bisalah inang-inang, sabtu itu waktunya ke
pesta.. Aku pikir tuh pestanya jam 9/10 gitu, tapi ternyata jam 7 dan kami
harus brangkat stgh 7.. dan teretenggggg.. ak dah bangun stgh 6 sih, tapi
karena pesta jam 7 itu, ak buru2 bersih-bersih dulu.. maksudku sate tar aja pas
udah selesai bersih-bersih. Tapi ternyata tiba-tiba setrikaan amangboru.ku
bermasalah dan akhirnya semua jadi rempong dan aku ga sempat sate lagi..
Tadi aku
sempet berpikir kirimin aja ayat bebas aja ke kalian, soalnya aku ngesave
ayat-ayat juga di Hpku.. tapi ternyata ru ingat pulsaku yang xl abis.. trus
yaudah, aku mau kirim pake pulsa as, tapi pas aku cek pulsa as, tinggal 265
rupiah.. itu mah cuman cukup kirim ke satu orang.. T.T tapi kartu as kalau
masih 265 rupiah masih bisa miskol kok, jadi makanya kenapa tadi pagi aku
miskolin kalian.. pura-puranya aku udah bangun n udah sate, jadi tar kalau aku
dah beli pulsa, aku bilang aja pagi dah sate kok, cuman ru sempat ngirim karena
pulsa abis dan aku bebas dari hukuman deh.. *hahahha*evilLaught
Tapi
tiba-tiba, malaikat cantik didalam diriku mengingatkan soal Ananias dan Safira,
so ga jadi deh aku boong T.T Maafkan aku ya COGS karena udah berniat pengen
boong hari ini.. T.T
So, ini
dia hukumanku, n maybe bisa jadi pengingat bagi yang lain juga kalau mau
mencoba bohong.. Hal kecil sih menurut kita boong itu, toh ga sampe bunuh
orang.. Tapi ternyata setelah belajar dari Ananias dan safira, aku jadi tau
kalo boong itu ********* penasaran kan jawabannya?? HAHAHAHAHAHA
SO, Mari
kita PA :D (Safira à
Kis 4:32-5-11)
OBSEVASI
4:32 Adapun kumpulan orang yang telah percaya itu, mereka
sehati dan sejiwa, dan tidak seorang pun yang berkata, bahwa sesuatu dari
kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu adalah kepunyaan
mereka bersama.
one in
heart and mind. In complete accord, extending to their attitude toward personal
possessions (see 2:44). Dalam
Kis 4:4 dikatakan bahwa jumlah jemaat sudah mencapai 5000 orang, tetapi mereka
toh bisa bersatu. Dan kesatuan ini bukan hanya kesatuan secara lahiriah saja
(dipersatukan oleh organisasi atau sekedar kumpul-kumpul), tetapi merupakan
kesatuan hati / pikiran (4:32). Kesatuan seperti ini memang merupakan kehendak
Tuhan untuk orang-orang Kristen (Fil 2:2 Yoh 17:20-21).
Mengapa
mereka bisa bersatu? Karena ada Pemberitaan Injil (4:33a), Karena ada
pengajaran Firman Tuhan yang kuat (Kis 2:42) dan Karena ada penganiayaan
terhadap gereja / orang kristen (Kis 3-4).
Kesatuan
dan kasih itu ada wujudnya (4:34-37). Kesatuan dan kasih mereka bukan hanya
sekedar bersifat teoritis / hanya di mulut saja (bdk. Yak 2:15-16 1Yoh 3:18).
Orang-orang kaya menjual rumah dan tanah untuk membantu orang miskin, padahal
hal semacam itu bukanlah suatu keharusan. Tidak ada perintah dari rasul supaya
mereka menjual rumah dan tanah untuk menolong orang miskin (bdk. Kis 5:4).
Tetapi mereka toh melakukan hal itu!
4:33 Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian
tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang
melimpah-limpah. "Kuasa yang besar" merupakan ciri
khas dari khotbah dan kesaksian rasuli (bd. Kis
1:8) karena tiga alasan:
Kesaksian
rasuli berlandaskan Firman Allah (ayat Kis
4:29) serta keyakinan bahwa Firman itu diberikan dengan pengilhaman Roh
Kudus
Para
rasul sadar bahwa mereka diutus dan ditugaskan oleh Yesus Kristus sendiri,
yaitu Tuhan yang bangkit.
Roh
Kudus, melalui para rasul (ayat Kis
4:31), menimbulkan keinsafan besar di kalangan mereka yang mendengarkan
Injil tentang dosa pribadi, kebenaran Kristus, dan penghakiman Allah
4:34 Sebab tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara
mereka; karena semua orang yang mempunyai tanah atau rumah, menjual
kepunyaannya itu, dan hasil penjualan itu mereka bawa
those who
owned lands or houses sold them. See note on 2:44. Mengapa mereka menjual tanah
dan rumahnya? mat 19:21 Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau
hendak sempurna, k pergilah,
juallah segala milikmu 1 dan
berikanlah itu kepada orang-orang miskin, l maka
engkau akan beroleh harta di sorga, m kemudian
datanglah ke mari dan ikutlah Aku."
4:35 dan mereka letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu
dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya.
4:36 Demikian pula dengan Yusuf, yang oleh rasul-rasul disebut
Barnabas, artinya anak penghiburan, seorang Lewi dari Siprus. Orang lewi tidak memiliki tanah warisan di daerah
Palestina, namun kemungkinan sudah tidak demikian diwilayah Siprus. Hal ini
desebabkan karena orang Lewi sudah mendapat tugas untuk menjaga bait Allah. Jadi
mungkin Barnabas memiliki tanah di Siprus kemudian menjualnya. Kemungkinanan
juga dia telah menikah dan menjual tanah milik istrinya.
4:37 Ia
menjual ladang, miliknya, lalu membawa uangnya itu dan meletakkannya di depan
kaki rasul-rasul.
Orang Lewi saja yang tidak memiliki tanah (kalaupun
memiliki tanah pasti sedikit) mau menjual harta miliknya tersebut.
5:1 Ada seorang lain
yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya Safira menjual sebidang tanah.
Mungkin
setelah Kis 4:34-37 terjadi, orang banyak lalu memuji orang-orang yang telah
menjual tanah / rumahnya untuk menolong orang miskin. Ini menyebabkan Ananias
dan Safira lalu ikut-ikutan menjual tanah / rumah dan mempersembahkan sebagian hasil
penjualan kepada rasul-rasul. Dosa mereka bukan terletak pada persembahan yang
hanya sebagian itu, tetapi karena mereka berdusta dan mengatakan bahwa itu
adalah seluruh hasil penjualan tanah / rumah mereka. Jadi dosa mereka adalah: Motivasi yang salah dalam
memberi.Mereka memberi karena mereka ingin dipuji (bdk. Mat 6:2-4), Dusta (5:3,4b,8) dan Dosa ini disepakati dan
direncanakan bersama-sama (ay 4b,9).
5:2 Dengan setahu
isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa
dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
kept back
part. They had a right to keep back whatever they chose, but to make it appear
that they had given all when they had not was sinful.
Sebenernya
Ananias dan safira tidak salah jika mereka mau menahan sebagian hasil penjuan
itu, namun mereka melaporkan ke Paulus bahwa itu sudah seluruh hasil penjualan
mereka. Hal inilah yang membuat Tuhan marah seperti di Yos 7:11 Orang
Israel telah berbuat dosa, c mereka
melanggar perjanjian-Ku d yang
Kuperintahkan kepada mereka, mereka mengambil sesuatu dari barang-barang yang
dikhususkan itu, mereka mencurinya, mereka menyembunyikannya e dan
mereka menaruhnya di antara barang-barangnya. f
5:3 Tetapi Petrus
berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau
mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?
MENDUSTAI
ROH KUDUS. Supaya
mendapat nama dan ketenaran, Ananias dan Safira berdusta kepada gereja tentang
pemberian mereka. Allah memandang dusta ini sebagai pelanggaran berat terhadap
Roh Kudus. Kematian mereka berdua dimaksudkan sebagai tanda dari sikap Allah
terhadap hati yang suka menipu di antara mereka yang mengaku pernah lahir
kembali dan dipenuhi dengan Roh. Perhatikan bahwa berdusta pada Roh Kudus itu
sama dengan berdusta kepada Allah.
Tentang tanah itu, tercatat pada Ul 23:21 "Apabila
engkau bernazar 1 kepada
TUHAN, Allahmu, janganlah engkau menunda-nunda memenuhinya, p sebab
tentulah TUHAN, Allahmu, akan menuntutnya dari padamu, sehingga hal itu menjadi
dosa bagimu.
5:4 Selama tanah
itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya
itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam
hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
Dalam
Ul23:22 disebutkan Tetapi
apabila engkau tidak bernazar, maka hal itu bukan menjadi dosa r bagimu, jadi sebenarnya Ananias dan Safira tidak berdosa seandainya
mereka tidak menazarkan/mengkhususkan seluruh tanah itu untuk Tuhan.
Akar dosa
Ananias dan Safira adalah cinta mereka akan uang dan pujian orang lain. Hal ini
menyebabkan mereka menentang Roh Kudus (ayat Kis
5:9). Setelah cinta akan uang dan pujian manusia memenuhi seseorang, rohnya
terbuka terhadap segala macam kejahatan Iblis (1Tim
6:10). Orang tidak dapat mencintai uang dan pada waktu yang sama mencintai
dan melayani Allah (Mat
6:24; Yoh
5:41-44).
Mendustai
allah. Im 6:2 "Apabila seseorang berbuat dosa dan berubah setia
terhadap TUHAN, t dan
memungkiri terhadap sesamanya u barang yang dipercayakan kepadanya,
atau barang yang diserahkan kepadanya v atau
barang yang dirampasnya, atau apabila ia telah melakukan pemerasan w atas
sesamanya,
5:5 Ketika
mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah
ketakutan semua orang yang mendengar hal itu.
REBAHLAH
ANANIAS DAN PUTUSLAH NYAWANYA.
Allah
dengan tegas menghukum Ananias dan Safira (ayat Kis
5:5,10) supaya menunjukkan kebencian-Nya terhadap semua penipuan dan
ketidakjujuran dalam kerajaan Allah. Salah satu dosa yang paling buruk ialah
menipu umat Allah mengenai hubungan saudara dengan Yesus Kristus, pekerjaan
saudara bagi Dia dan luasnya pelayananmu. Bertindak secara munafik ini berarti
menggunakan darah Kristus yang sudah tercurah untuk mempermuliakan diri di
hadapan orang lain. Dosa ini mengabaikan maksudnya Kristus menderita dan mati (Ef
1:4; Ibr
13:12), yang menunjukkan bahwa kita tidak takut akan Allah (ayat Kis
5:5,11) dan tidak menghormati Roh Kudus (ayat Kis
5:3); jelas sikap itu layak menerima hukuman Allah yang adil (bd. Ul
6:1,2).
Putuslah
nyawa mereka ini sesuai dengan Mzm 5:6 (5-7)
Engkau membinasakan orang-orang yang berkata bohong, t TUHAN
jijik melihat penumpah darah dan penipu.
5:6 Lalu datanglah
beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu, mengusungnya ke luar dan pergi
menguburnya.
Cara mereka mengapani mayat itu sesuai Yoh 19:40 Mereka mengambil mayat
Yesus, mengapaninya dengan kain lenan e dan
membubuhinya dengan rempah-rempah menurut adat f orang
Yahudi bila menguburkan mayat.
5:7 Kira-kira tiga
jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah
terjadi.
5:8 Kata Petrus
kepadanya: "Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah itu kamu
jual?" Jawab perempuan itu: "Betul sekian."
5:9 Kata Petrus:
"Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah,
orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan
mengusung engkau juga ke luar."
5:10 Lalu rebahlah
perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya.
Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka
mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya.
5:11 Maka sangat
ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu
Hukuman
Allah atas Ananias dan Safira menyebabkan peningkatan sifat rendah hati, rasa
kagum dan ketakutan. Tanpa ketakutan yang patut terhadap Allah yang suci dan
murka-Nya terhadap dosa, umat Allah akan segera kembali kepada cara-cara dunia
yang jahat, tidak lagi mengalami pencurahan Roh dan kehadiran Allah yang ajaib,
serta terputus dari aliran kasih karunia Allah. Takut akan Tuhan merupakan
unsur yang perlu dalam iman dan kekristenan alkitabiah masa kini
Ada orang
yang mempertanyakan: mengapa Allah bertindak begitu keras terhadap Ananias dan
Safira? Jawabnya:
a)
Allah itu berdaulat, dan karena itu Ia berhak untuk menghukum pada saat dan
dengan cara yang Ia kehendaki. Ia berhak untuk berbelaskasihan dan menunda
penghukuman supaya orang itu bertobat (Ro 2:4), tetapi ia juga berhak untuk
langsung menghukum. Bdk. Ro 9:15 yang berbunyi: "Sebab Ia berfirman
kepada Musa: ‘Aku akan menaruh belas kasihan kepada siapa Aku mau menaruh belas
kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati’".
b) Kitab
Suci tidak menceritakan kehidupan Ananias dan Safira sebelum saat ini. Mungkin
Ananias dan Safira sudah lama hidup dalam dosa, dan Allah sudah lama bersabar
terhadap mereka. Tetapi mereka tetap tidak bertobat, dan karena itu sekarang
Allah menghukum mereka. Faktor ini juga harus kita perhitungkan dalam
kasus-kasus lain dimana Allah tidak memberikan peringatan / kesempatan
bertobat, tetapi langsung menghukum seseorang dengan keras, yaitu dengan
hukuman mati. Misalnya kasus Uza dalam 2Sam 6:6-7.
c) Saat
itu gereja baru berdiri sehingga harus ada disiplin yang keras supaya yang lain
menjadi takut untuk berbuat dosa (perhatikan ay 5b,11 dimana dikatakan bahwa
orang-orang menjadi takut).
Interpretasi:
Mzm 5:6 Engkau
MEMBINASAKAN
orang-orang yang berkata bohong, TUHAN JIJIK melihat
penumpah darah dan penipu.
Aplikasi
:
-berusaha
u/tdk berbohong
-perpuluhan
n nazar2 agar ditepati.
sumber :
sabda.org
NIV from mega
golgotaministry
sumber :
sabda.org
NIV from mega
golgotaministry